Kunjungi=> www.pendidikankudunia.blogspot.com

Kekuatan Militer Indonesia dan Anggaran Militer

Mulai tahun 2010 pemerintah Indonesia berusaha untuk memperkuat TNI agar mencapai standar kekuatan minimum (Minimum Essential Force (EMF)). Pemerintah menganggarkan Rp 156 triliun untuk penyediaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI pada periode EMF 2010-2014. 

Data di bawah adalah data mengenai kekuatan angkatan bersenjata Indonesia pada tahun 2006 dengan beberapa data yang telah diperbaharui sesuai dengan kondisi terkini :


Jumlah prajurit: 369.389 personel
TNI Angkatan Darat TNI Angkatan Laut TNI Angkatan Udara
Jumlah prajurit: 273.693[17] Jumlah prajurit: 68.180[17] Jumlah prajurit: 27.590[17]
Kekuatan Terpusat


Kekuatan Kewilayahan


Kekuatan Badan Pelaksana Pusat
  • Resimen Zeni Konstruksi: 1
  • Skuadron Penerbang TNI AD: 2
  • Lima batalion lain
Sistem Senjata Armada Terpadu


Kekuatan Kewilayahan
  • Armada Barat
  • Armada Timur
  • Pangkalan Utama Angkatan Laut:
    • Kelas A: 11
    • Kelas B: 24
    • Kelas C: 19
    • Kelas khusus: 3
Skuadron Udara
  • Jumlah pesawat tempur: 180 (target 2024)[18]
  • Skuadron tempur: 7
  • Skuadron angkut: 5
  • Skuadron intai: 1
  • Skuadron helikopter: 3
  • Skuadron latih: 2


Pangkalan Udara
  • Pangkalan udara: 41
  • Detasemen: 8
  • Pos angkatan udara: 80


Pasukan Khas
  • 3 wing operasional, 1 Satuan anti teror/Satbravo 90, dan 1 Pusdiklat Pasukan Khas


Satuan Radar
  • 17 satuan radar pertahanan udara
Sumber: Wikipedia
(Sumber lainnya: Harian Koran Tempo tanggal 14 Februari 2006)

 

Anggaran


Tentara Nasional Indonesia
Setiap tahun TNI memperoleh anggaran yang disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat melalui APBN. Berbeda dengan Polri yang menerima anggaran langsung untuk 1 unit organisasi (Mabes Polri), anggaran yang dialokasikan untuk TNI tidak langsung digunakan untuk TNI sendiri, tetapi harus dibagi kepada 5 unit organisasi, yaitu Kementerian Pertahanan, Mabes TNI, TNI AD, TNI AL dan TNI AU.
Pada tahun 2014, Pemerintah Indonesia mengalokasikan 83,4 trilyun untuk Kementerian Pertahanan dalam RAPBN.
Tahun Fiskal Anggaran (IDR) Anggaran (USD)
2005 Rp 21.97 trilyun USD 2.5 miliar
2006 Rp 23.6 trilyun USD 2.6 miliar
2007 Rp 32.6 trilyun USD 3.4 miliar
2008 Rp 36.39 trilyun USD 3.8 miliar
2009 Rp 33.6 trilyun USD 3.3 miliar
2010 Rp 42.3 trilyun USD 4.47 miliar
2011 Rp 47.5 trilyun USD 5.2 miliar
2012 Rp 64.4 trilyun USD 7.5 miliar
2013 Rp 81.8 trilyun USD 8.44 miliar
2014 Rp 83.4 trilyun USD 8.5 miliar












































Ditulis Oleh : Teguh ~ Satores

Christian angkouw Sobat sedang membaca artikel tentang Kekuatan Militer Indonesia dan Anggaran Militer . Oleh Admin, Sobat diperbolehkan mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini, namun jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya. Terima Kasih...

:: Get this widget ! ::

0 Response to "Kekuatan Militer Indonesia dan Anggaran Militer"

Post a Comment

- Silahkan berkomentar sesuai tema
- Gunakanlah kata-kata yang baik dalam berkomentar (no iklan, no porn, no spam)
- Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau titip link, akan dimasukkan ke folder SPAM
- Kritik dan saran sangat dianjurkan agar blog ini menjadi lebih baik
Terima Kasih.

TerimaKasih Sudah Berkunjung